Fakultas Tarbiyah Terjunkan PMS, BEM Fasya Audiensi

Guna meningkatkan efisiensi proses pendidikan yang berkualitas sekaligus sebagai persyaratan wisuda, Dekan Fakultas Tarbiyah Minhaji Syafii, M. PdI, Hari Senin kemarin melepas mahasiswa untuk melakukan Praktik Mengajar di Sekolah (PMS). Di depan peserta PMS, Minhaji mengharap agar para peserta selalu disiplin dalam mengajar para siswa. Karena semua itu berkaitan dengan nama baik pesantren khususnya nama baik Fakultas Tarbiyah sendiri.

Demikian juga, para peserta hendaknya tetap menjaga akhlakul karimah dan nama baik pondok pesantren. Minhaji juga menghimbau agar mahasiswanya tidak membawa sepeda motor ketika akan melakukan praktik itu, karena resikonya terlalu tinggi. Mereka cukup menumpang bus saja. Pelepasan itu bertempat di Depan Kampus IAI Ibrahimy.

Dihari pertama para peserta melengkapi persyaratan perangkat pembelajaran. Semua peserta akan terjun ke lembaga yang bertempat di sejumlah sekolah wilayah Situbondo yakni MAN 2, SMA I, SMA 2 Situbondo, SMP 1 Banyuputih, SMA I dan SMP 1 Asembagus. Kemudian minggu berikutnya peserta bertugas sesuai jadwal 3 kali dalam seminggu. Hari pertama upacara, pada hari ke-II mengajar dan hari terakhir sebagai guru piket. Kegiatan tersebut berlangsung hingga tanggal 20 Februari 2010 nanti.

Sementara itu, setelah menghelat Manhajul Fikri selama 2 hari berturut-turut, BEM Fakultas Syariah Putri Malam Selasa kemarin, menutup kegiatan itu. Dalam kegiatan itu juga diadakan audiensi bersama segenap civitas Fakultas Syari’ah. Tampak hadir dalam acara itu, Dekan Fakultas Syari’ah, Drs. Moh. Asro Maksum, M.EI., Kasubag, Kemahasiswaan, Arif Hariyanto, S. Ag., dan KTU Fakultas Syari’ah.

Dalam acara tersebut Stering Commite Manhajul Fikri BEM Fasya juga mengumumkan peserta terbaik dan teraktif. Peserta terbaik Ukhtul Adibah dan peserta teraktif Nurhasanah Mahnan. (She/Dew)

Artikel Terkait:

 

Powered by Pondok Pesantren Salafiyah Syafi'iyah